Supernatural : My Little Brother

Waktu itu habis maghrib sekitar pukul 18:30, langit sudah gelap terlebih mendung setelah hujan. Aku duduk di ruang tamu bersama adikku yang masih berumur kurang lebih 3 tahun waktu itu. Lampu ruang tamu mati dan belum diperbaiki. Ibu pergi keluar rumah sebentar untuk membeli kebutuhan sehari - hari. Sedangkan yang lain juga sedang keluar rumah, entah sedang pergi kenduri atau kemana aku tidak tahu, yang pasti tinggal aku dan adikku yang ada di rumah.

Awalnya adikku terlihat cukup ceria, bermain dan tertawa. Akan tetapi tiba - tiba adikku menangis dan memelukku. Aku pun bertanya kenapa dia menangis, dan adikku memberikan isyarat yang membuatku terkejut. Adikku menangis, sambil menunjuk di ruang kosong & gelap sambil berkata "ituu..ituuu" dengan logat yang belum sempurna. Di tempat yang ditunjuk, aku tidak melihat apapun kecuali ruang kosong. Setiap kali adikku mencoba melongok, tangis adikku semakin menjadi, akhirnya aku peluk dan aku gendong ke tempat lain.

Beberapa waktu setelah kejadian itu, ada tetangga yang kebetulan akrab dengan keluarga kami menginap, dan tidur di ruang tamu kami. Beberapa hari kemudian, dia bercerita melihat sebuah lengan tanpa badan tergeletak di lantai.


Copyright © / Candra Aditama

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger